SEOUL--MI: Raksasa perangkat lunak Amerika Serikat, Microsoft setuju untuk menginvestasikan lebih dari 19 juta dolar AS untuk penegmebangan industri game online di Korea Selatan.
Menurut keterangan Korea Creative Content Agency, Kamis (24/9), sedikitnya 25 pengembang game lokal akan menerima dana sebesar 23 miliar won (19,2 juta dolar AS) dari perusahaan AS tersebut selama empat tahun.
Selain investasi dana, Microsoft juga akan menyediakan bantuan teknologi dan pemasaran, kereta pengembang dan membantu mendirikan badan usaha baru, kata lembaga itu dalam pernyataannya.
Anak perusahaan Microsoft Korea mengatakan kesepakatan ini merupakan bagian dari 60 juta dolar AS rencana investasi perusahaan yang diumumkan oleh kepala perusahaan Steve Ballmer pada November lalu untuk mendukung industri software lokal.
Ballmer mengungkapkan rencana pada pembicaraan dengan Presiden Lee Myung-Bak di Seoul.
sumber : media indonesia
WiFi
WiFi adalah sebutan populer dari teknologi wireless yang digunakan pada jaringan nirkabel. Penggunaanya kini meluas selain pada PC, juga mulai digunakan pada handset mobile phone, video game console, PDA, dan perangkat poratebel lainya.
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
HDR
High Dynamic Rendering (HDR) adalah teknis pencahayaan yang membuat dynamic range dari pencahayaan antara cahaya terang dan gelap tampil lebih luas. Teknik HDR pertama kali diperkenalkan oleh Charles Wyckoff pada tahun 1930 dan 1940. Dia menggunakan tone lokal untuk menggabungkan lapisan film berbeda ke satu gambar, untuk hasil cahaya yang lebih luas.
sumber : tabloid PC MI
sumber : tabloid PC MI
Blue Ray
Blue Ray adalah sebuah format cakram optik untuk penyimpanan media digital, termasuk video definisi tinggi. Nama Blue-Ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca dan menulis cakram jenis itu. Cakram Blue-Ray dapat menyimpan data yang lebih banyak dari format DVD yang lebih umum karena panjang gelombang laser biru-ungu yang dipakai hanya 405 nm, dimana lebih pendek dibandingkan laser merah, 650 nm yang dipakai DVD dan piringan compact
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
802.11n
802.11n adalah amandemen baru dari jaringan nirkabel IEEE 802.11-2007 yang mampu meningkatkan kecepatan jaringan dari pada standar biasa, yakni 802.11b dan 802.11g. Kecepatan transfer data yang mampu diberikan oleh 802.11n mulai dari 54 MB/s sampai 600 MB/s
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
Keyboard QWERTY
QWERTY adalah susunan tombol huruf keyboard yang paling banyak digunakan pada keyboard terkini. Awalnya susunan huruf ini digunakan pada msin ketik mekanis. Tujuan utamanya untuk meminimalkan kemacetan mekanis akibat kecepatan mengetik. Nama QWERTY diambil dari susunan huruf yang terletak dibagian kiri atas keyboard. Susunan keyboard ini dipatenkan oleh Christopher Scholes sajak tahun 1874, kemudian dijual ke Remington, produsen mesin ketik pada mas itu.
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
Vdimm
Vdimm adalah sebutan umum yang digunakan untuk setting tegangan RAM (BIOS) motherboard. Parameter setting ini sangat berguna untuk mendapatkan kestabilan saat melakukan over-clocking. Setting RAM yang lebih tinggi, membutuhkan tegangan yang lebih tinggi untuk mendapatkan performa sistem ter-overclock yang stabil
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
SSD
Solid State Drive (SSD) adalah media penyimpanan yang menggunakan solid-state memory sebagai media penyimpanan data. SSD akan berfungsi sebagai layaknya harddisk. SSD yang menggunakan SRAM atau DRAM (bukan flash memory), sering disebut sebagai RAM-drive
sumber : taboid PC MILD
sumber : taboid PC MILD
RPM
RPM adalah kemampuan kecepatan maksimal spindle harddisk. Kebanyakan bekerja pada 4.200, 5.400, 7.200, dan 10.000 rpm. Akan mempengaruhi kecepatan read dan write harddisk, sekaligus panas yang dihasilkan saat beroperasi. Kecepatan spindle harddisk tercepat adalah 15.000 rpm
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
GDDR 5
Graphic Double Data Rate versi 5 adalah tipe VRAM (Video RAM) adalah penerus dari GDDR 4. Namun belum digunakan dalam produk akhir sebuah VGA card. Dengan bandwidth 20 GB/s, bus rata-rata 32-bit per IC. Artinya untuk konfigurasi 8 IC untuk VRAM 1 GB akan menghasilkan bandwidth 160 GB/s dengan bus 256-bit
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
DTS
Digitl Theatre System (DTS) adalah sebuah teknik audio encoding yang dibuat oleh Dolby. Mirip dengan encoding pada AC-3, namun dengan ukuran file yang lebih besar memberikan kualitas suara yang lebih baik. Berbeda dengan AC-3, sebagai format encoding audio yang banyak digunakan pada DVD, DTS membutuhkan hardware support khusus untuk dapat melakukan proses decode. Itu sebabnya tidak semua perangkat yang mendukung encoding DTS ini.
sumber : tabloid PC MILD
sumber : tabloid PC MILD
80 Plus
80 Plus adalah standarisasi PSU (Power Supply Unit) sesuai dengan tingkat efisiensi energi yang digunakan. Sertifikasi 80 Plus, artinya PSU tersebut memiliki efisiensi minimal 80 %, pada hampir semua tingkat beban daya, baik pada beban daya 20 %, 50%, maupun 100%
sumber : tabloid PC Mild
sumber : tabloid PC Mild
Grid Computing
Grid Computing adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi, dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar. Dalama buku "The Grid: Blue Print for A New Computing Infrastructure" dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan komputasi grid adalah infrastruktur perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat menyediakan akses yang bisa diandalkan, konsisten, tahan lama, dan tidak mahal, terhadap kemampuan komputasi mutakhir yang tersedia.
sumber : tabloid PC Mild
sumber : tabloid PC Mild
Android
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam piranti bergerak. Awalnya Google.inc membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Morotola, Qualcomm, T-Mobile, dan nVidia.
sumber : tabloid PC Mild
sumber : tabloid PC Mild
AMD Umumkan Prosesor Athlon Triple Core Pertama
JAKARTA, KOMPAS.com - Advanced Micro Devices (AMD), Selasa (20/10) mengumumkan sejumlah prosesor baru di antaranya Athlon triple core pertama di dunia. Ini merupakan prosesor pertama buatan AMD yang menggunakan tiga core dalam satu chip.Prosesor tersebut bekerja di antara 2,2 GHz dan 2,9 GHz dan menyedot daya 95 watt. Dinamai Athlon II X3, prosesor triple core ini merupakan jajaran baru yang diposisikan di antara prosesor Athlon II X2 dual core dan Athlon II X4 quad core.AMD menyatakan prosesor triple core ini didesain untuk desktop dan PC form factor yang mengandalkan ukuran mini termasuk jenis all in one PC yang membenamkan CPU menjadi satu dengan LCD. Dengan prosesor tersebut, komputer lebih canggih karena dapat mendukung tampilan grafik tiga dimensi.Intel sebagai wprodusen prosesor PC terbesar sampai sekarang tak menawarkan jenis triple core. AMD untuk sementara menjadi pemaintunggal di lini tersebut dan akan menjual Athlon II X3 dengan harga antara 76-102 dollar AS untuk 1000 unit pembelian. Selain itu, AMD juga memperkenalkan model Athlon II yang hemat daya hanya membutuhkan listrik 45 watt dan bekerja antara 2,2 GHz dan 2,8 GHz. Rata-rata prosesor Athlon II saat ini membutuhkan daya antara 65-95 watt. Prosesor jenis ini tersedia untuk jenis dual core, triple core, maupun quad core dengan harga di bawah 143 dollar AS untuk 1000 unit pembelian.
Awas.. Ada Ratusan AntiVirus Palsu.... Hati-hati
WASHINGTON, KOMPAS.com - Hasil riset tentang cybercrime (kejahatan di dunia maya) yang dilakukan Symantec menunjukkan bahwa puluhan juta komputer terinfeksi software antivirus palsu (scam), itu pun baru di AS saja. Bukannya membuat komputer lebih aman, antivirus semacam ini malah membahayakan. Penyebaran scam antivirus ini sebenarnya mudah dikenali. Biasanya pelaku menawarkan melalui pesan pop up yang muncul saat pengunjung internet mengakses web-web tertentu. Pesan tersebut memperingatkan adanya bahaya malware dan menawarkan antivirus, baik dengan cara gratis atau berbayar."Kebanyakan ternyata mereka memanfaatkan itu sebagai jalur untuk mengambil alih komputer Anda," ujar Vincent Weafer, Vice President for Security Response Symantec. Ia mengatakan program yang diunduh dan dijalankan di komputer kerapkali akan bekerja sebagai botnet yang akan menjadi bagiana jaringan kriminal global untuk melakukan serangan atau pencurian data-data penting seperti kartu kredit atau akses ke rekening bank.Sejauh ini, Symantec telah menemukan 250 jenis software antivirus palsu dengan nama yang terdengar meyakinkan seperti Antivirus 2010 dan SpywareGuard 2008. Tak hanya terdengar meyakinkan, program jahat tersebut sering dijual meski dengan harga murah. Program-program tersebut didownload sekitar 43 juta kali selama setahun meski tak dapat dipastikan berapa persen yang selesai."Jika diukur jumlah pengguna yang mungkin memilikinya di dalam komputer, ada puluhan juta," ujar Weafer. Awas, apakah juga termasuk komputer Anda?
Apkomindo: Tahun Depan Laptop Gusur Desktop.... yang bener??
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2010 diperkirakan sebagai titik tolak laptop bakal jauh menggusur komputer meja. Harga yang semakin murah, kepraktisan, tren, dan didorong kebutuhan, menjadikan laptop tambah diminati. Walau demikian, desktop tetap bertahan karena masih ada yang membutuhkan."Tahun depan, laptop-termasuk netbook dan notebook-akan mengambil 65 persen dari total penjualan komputer yang kami perkirakan mencapai 3 juta unit. Desktop hanya kebagian 35 persen," ujar Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Komputer Indonesia (Apkomindo) Setyo H Singgih, Selasa (20/10).Bahkan, bukan tidak mungkin dominasi laptop bakal lebih jauh dari prediksi itu. Setyo memperkirakan tahun depan, atau beberapa tahun lagi, desktop hanya akan mendapat kue 25 persen dari total penjualan komputer. Namun, 25 persen itu tak bisa turun lagi.Dominasi laptop akan terhenti di angka 75 persen, karena masih ada yang tetap memilih menggunakan komputer desktop seperti kantor dan rumah tangga. "Kalangan ini memandang bahwa jika tidak untuk dibawa-bawa, mendingan memakai desktop," ujarnya.Tahun 2009, dengan penjualan komputer yang hingga Desember mendatang diperkirakan mencapai 2,5-2,6 juta unit. Sekitar 60 persen di antaranya adalah laptop, sementara 40 persen sisanya desktop. Adapun tahun 2008 lalu, dengan total penjualan 2 juta unit, desktop masih memegang porsi 55 persen, sementara laptop hanya 45 persen.Kurs dollar terhadap rupiah yang melemah-saat ini 1 dollar AS Rp 9.300-Rp 9.400-an-adalah kesempatan bagi masyarakat untuk membeli komputer dengan lebih murah. Jika membutuhkan, sekarang saat yang tepat untuk membeli komputer, ucap Setyo.Country Manager Intel Indonesia Budi Wahyu Jati, dalam diskusi di Jogja Expo Center, Sabtu lalu, juga melontarkan hal senada. "Harga komputer yang semakin murah, akses internet di mana-mana, dan ditunjang daya daya tarik seperti adanya situs facebook, membuat laptop akan menyalip desktop," katanya.
Demi Citra Yahoo Belanjakan 100 juta Dollar
Demi menaikkan citra sebagai pusat kehidupan dunia maya bagi masyarakat. Yahoo Inc menyatakan akan melancarkan upaya global dengan nilai 100 juta dolar AS. Menurut Elisa Steele, kepala staf pemasaran perusahaan Yahoo upaya itu akan diluncurkan pada 28 September di Amerika Serikat dan 5 Oktober di Inggris serta India, dan akan diperluas ke wilayah dan negara lain pada 2010. Ia juga mengungkapkan bahwa Yahoo benar-benar ingin menjadi pusat kehidupan dunia maya rakyatdan menjadi tempat dunia mereka bertemu dengan dunia yang lebih besar," ungkapnya. Ia juga menerangkan bahwa strategi yang dilakukan Yahoo adalah dengan cara mengirim janjinya ke pasar dengan segala cara yang dapat mereka lakukan. “Strategi kami memperlihatkan komitmen kami untuk mengirim pengalaman pribadi yang relevan di dunia maya," jelas Steele. Sementara menurut Kepala Staf Pelaksana Yahoo,Carol Bartz, mengatakan awal tahun ini bahwa merek adalah salah satu aset terbesar perusahaan Internet tersebut. "Dalam beberapa tahun belakangan, kami tak pernah secara jelas memperlihatkan kepada dunia untuk sebenarnya apa cap Yahoo. Kami akan mengubah itu," kata Bartz dalam pernyataan yang disiarkan di "kapling" resmi Internet perusahaan tersebut pada Februari. (Ant/OL-08)
sumber: media indonesia
sumber: media indonesia
Fraud IT
Dunia teknologi informasi sebagai bagian dari peradaban umat manusia tidak terlepas dari ciri dan kecenderungan sifat manusia itu sendiri. Manusia dengan berbagai macam latar belakang dan karakteristiknya memiliki bermacam kecenderungan. Apakah itu kecenderungan yang bersifat positif maupun yang bersifat negatif. Salah satu bentuk kecenderungan negatif dalam dunia IT adalah kecurangan/fraud IT.
Ada beberapa bentuk kecurangan yang kerapa kali kita temui, apakah itu yang secara langsung dan kita sadari, ataupun yang tidak kita ketahui sama sekali. Kecurangan yang ada sebut saja :
1.Tindak Penipuan/Kebohongan
Pernahkah anda mengalamai kejadian dimana anda merasa telah ditipu oleh orang lain. Sebagai contoh ketika anda membeli sebuah komponen hardware dengan harga yang sedikit bersaing (lebih murah) atau mungkin lebih mahal, namun ternyata barang yang anda beli sama sekali tidak pantas dihargai dengan haga tersebut, sebut saja barang tersebut telah di rekondisi.
Atau mungkin ketika anda membeli sebuah DVD bajakan sebuah aplikasi yang setelah dicoba proses instalasi ternyata baru merupakan versi trial atau software yang tidak dilengkapi dengan lisence key.
Dalam dunia IT istilah “orang makan orang” atau tindak penipuan itu sangat sering terjadi. Banyak sekali kasus dimana ketidaktahuan dan keawaman dieksploitasi sedemikian rupa untuk mendapat keuntungan yang berlipat.
2.Kecurangan pada saat service atau perakitan komponen komputer
Ilustrasi sederhananya seperti ini, si A membeli/merakit komputer di toko “B”. Setelah sedikit bertanya-tanya dan menyebutkan keinginan dan spesifikasi yang dia butuhkan, maka pihak toko memulai proses penginstalan dan perakitan komputernya.
Karena ketidaktahuan atau proses perakitan yang tidak diawasi secara langsung oleh si “A”, ternyata dia telah dicurangi. Komponen yang ada dalam komputernya diganti dengan spesifikasi yang jauh lebih jelek dari apa yang disepakati. Ada beberapa bagian yang tanpa sepengetahuannya sengaja diganti dengan yang berkualitas rendah dan harga yang lebih murah. Namun pada saat akhir si A masi tetap harus membayar sebanyak kesepakatan sesuai dengan spesifikasi awal yang dia sebutkan.
Ada beberapa bentuk kecurangan yang kerapa kali kita temui, apakah itu yang secara langsung dan kita sadari, ataupun yang tidak kita ketahui sama sekali. Kecurangan yang ada sebut saja :
1.Tindak Penipuan/Kebohongan
Pernahkah anda mengalamai kejadian dimana anda merasa telah ditipu oleh orang lain. Sebagai contoh ketika anda membeli sebuah komponen hardware dengan harga yang sedikit bersaing (lebih murah) atau mungkin lebih mahal, namun ternyata barang yang anda beli sama sekali tidak pantas dihargai dengan haga tersebut, sebut saja barang tersebut telah di rekondisi.
Atau mungkin ketika anda membeli sebuah DVD bajakan sebuah aplikasi yang setelah dicoba proses instalasi ternyata baru merupakan versi trial atau software yang tidak dilengkapi dengan lisence key.
Dalam dunia IT istilah “orang makan orang” atau tindak penipuan itu sangat sering terjadi. Banyak sekali kasus dimana ketidaktahuan dan keawaman dieksploitasi sedemikian rupa untuk mendapat keuntungan yang berlipat.
2.Kecurangan pada saat service atau perakitan komponen komputer
Ilustrasi sederhananya seperti ini, si A membeli/merakit komputer di toko “B”. Setelah sedikit bertanya-tanya dan menyebutkan keinginan dan spesifikasi yang dia butuhkan, maka pihak toko memulai proses penginstalan dan perakitan komputernya.
Karena ketidaktahuan atau proses perakitan yang tidak diawasi secara langsung oleh si “A”, ternyata dia telah dicurangi. Komponen yang ada dalam komputernya diganti dengan spesifikasi yang jauh lebih jelek dari apa yang disepakati. Ada beberapa bagian yang tanpa sepengetahuannya sengaja diganti dengan yang berkualitas rendah dan harga yang lebih murah. Namun pada saat akhir si A masi tetap harus membayar sebanyak kesepakatan sesuai dengan spesifikasi awal yang dia sebutkan.
Ilustrasi pada saat service misalnya, si C yang mengeluhkan masalah dengan komputernya datang ke service “D”. Setelah diamati ternyata masalahnya hanyalah ada sebuah mur/baut yang longgar. Namun si tukang service berdalih bahwa kerusakannya berat, ada komponen yang harus diganti, butuh waktu lama dan segala macam. Tukang service mengatakan bahwa komponen tertenu rusak dan dia harus mengganti dengan barang second yang ada ditempatnya.
Singkat cerita, si C yang datang dengan kondisi awal dimana komputernya bermasalah mau membayar lebih asal komputernya benar kembali. Dan ternyata dia menemukan bahwa komputernya sudah kembali ke kondisi semula, dan diapun akhirnya membayar atas sesuatu yang pada dasarnya adalah kerugian buat dia.
3. Pembajakan
Pembajakan sering kali kita temui, dan bahkan kadang kita merupakan konsumen ataupun pelaku dari aksi kriminal tersebut. Sebut saja penggunaan system operasi, software aplikasi bajakan, dan lain sebagainya. Walaupun hal ini merupakan hal yang negatif namun kehadiranya kerap kali justru diharapkan, dan eksistensinya justru dipertahankan. Ini menjadi dilema tersendiri daalam dunia IT. Satu sisi sang creator sangat dirugikan atas pelanggaran hak ciptanya, namun disisi lain konsumen ingin tetap menggunakan aplikasi tersebut tanpa harus membayar dengan harga yang semestinya.
Singkat cerita, si C yang datang dengan kondisi awal dimana komputernya bermasalah mau membayar lebih asal komputernya benar kembali. Dan ternyata dia menemukan bahwa komputernya sudah kembali ke kondisi semula, dan diapun akhirnya membayar atas sesuatu yang pada dasarnya adalah kerugian buat dia.
3. Pembajakan
Pembajakan sering kali kita temui, dan bahkan kadang kita merupakan konsumen ataupun pelaku dari aksi kriminal tersebut. Sebut saja penggunaan system operasi, software aplikasi bajakan, dan lain sebagainya. Walaupun hal ini merupakan hal yang negatif namun kehadiranya kerap kali justru diharapkan, dan eksistensinya justru dipertahankan. Ini menjadi dilema tersendiri daalam dunia IT. Satu sisi sang creator sangat dirugikan atas pelanggaran hak ciptanya, namun disisi lain konsumen ingin tetap menggunakan aplikasi tersebut tanpa harus membayar dengan harga yang semestinya.
4.Pelanggaran Etika dan Keamanan Jaringan.
Istilah yang cukup familiar dalam point ini mungkin adalah Hacking ataupun Cracking. Dimana pada suatu kondisi terjadi tindak pengaksesan data, manipulasi data, pencurian data, dan lainya untuk kepentingan tertentu namun merugikan orang lain.
Pada beberapa kasus, kegiatan ini tidak begitu terasa misalnya si penyusup hanya mengakses informasi secara ilegal. Namun pada kasus lain dimana telah terjadi tindak manipulasi data, pencurian data, perusakan tampilan suatu web dan lain sebagainya, kegiatan ini terasa begitu merugikan.
Istilah yang cukup familiar dalam point ini mungkin adalah Hacking ataupun Cracking. Dimana pada suatu kondisi terjadi tindak pengaksesan data, manipulasi data, pencurian data, dan lainya untuk kepentingan tertentu namun merugikan orang lain.
Pada beberapa kasus, kegiatan ini tidak begitu terasa misalnya si penyusup hanya mengakses informasi secara ilegal. Namun pada kasus lain dimana telah terjadi tindak manipulasi data, pencurian data, perusakan tampilan suatu web dan lain sebagainya, kegiatan ini terasa begitu merugikan.
Berbagai bentuk yang saya coba tuliskan diatas mungkin hanya sebagian kecil dari bentuk tindak kecurangan yang ada di dunia IT.
Semuanya dikembalikan lagi pada diri kita, sebagai orang yang mempelajari dan berkecimpung di dunia IT, mau jadi praktisi IT yang seperti apakah kita nantinya. Jadi orang yang bebas dari tindak kecurangan tersebut diatas, yang bagi sebagian orang disebut sebagai yang “lurus-lurus saja” ” tidak ada tantangan”. Atau menjadi orang yang terlibat dengan tindak kecurangan tersebut.
Semoga ini dapat menjadi bahan pertimbangan dan pembelajaran bagi kita semua.
Gawean Warga IT
Dunia IT mungkin bagi sebagian besar orang masih dianggap "keren" dan menjanjikan. Orang-orang yang terlibat dalamnya pun terdiri dari bermacam latar belakang profesi. dalam jangka waktu beberapa tahun kedepan mungkin akan ditemui beberapa komposisisi dan kombinasi berbeda dari cabang profesi IT yang kita temui sekarang. beberapa diantaranya masih bertahan, ada juga yang hilang, dan lainya
justru muncul sebagai cabang profesi baru.
Walaupun tidak ditunjang dengan landasan toeri yang mendukung, saya berasumsi beberapa profesi berikut akan hilang, tidak lagi dianggap sebagai profesi yang diminati, profesi tersebut antara lain seperti:
1.Programmer
Meskipun pada dasarnya kita harus mengetahui dan memahami dengan baik pemograman, pengkodean, namun profesi ini dianggap sebagai profesi pada strata yang lebih rendah. Perkembagnan bahasa pemograman pun mau tak mau melindas para professional yang tidak bisa bertahan dan beradaptasi.
Nantinya akan semakin sedikit orang yang berminat mendalami pemograman dan menjadi seorang programmer. Hal ini juga akan diperparah dengan kecenderungan kemudahan yang pada awalnya juga ditawarkan para programmer tersebut. Semua menjadi serba mudah dan instan, tanpa mengabaikan kualitas.
2.Jasa Instalasi komputer dan peralatannya
Pada masa lalu dan mungkin masih berlangsung hingga sekarang, jumlah orang yang mengerti tentang instalasi komputer dan peralatanya, hardware maupun software masih sangat sedikit.
Profesi ini sangat diminati dan dapat menjanjikan keuntungan yang besar meskipun dengan modal yang minim.
Namun Perkembangan kemudahan akses informasi akan membuat hal itu tidak lagi berlaku. Para vendor pun akan membuat semua komponen yang ada menjadi semakin user friendly mungkin.
Para end user akan dengan sangat mudah membangun perlatan komputer yang mereka inginkan tanpa perlu jasa pihak lain.
3.Jasa service komponen komputer
Point ini mungkin tidak jauh beda dengan point sebelumnya. Dimana para "penjaja jasa" service pada masa yang akan datang juga akan terlindas dengan perkembangan yang ada. End user akan bisa melakukan service dan perbaikan ringan terhadap komputer mereka. Kalaupun mereka tidak punya cukup waktu untuk melakukannya sendiri kemungkinan bagi mereka untuk membeli produk yang baru tetap ada. Karena perlu kita ingat bahwa salah satu karakteristik perkembangan dunia IT adalah kecenderungan peningkatan kualitas suatu produk dan dibarengi dengan harga yang semakin hari semakin terjangkau/murah pula.
Meskipun begitu, selaku masyarakat IT kita juga dihadapkan dengan kondisi yang contrary, dimana ada kemungkinan kedepan akan muncul beberapa profesi baru didunia IT, seperti :
1. Teknisi robot
Pernahkah anda menonton film-film dimana ditampilkan adanya suatu
masyatakat yang berbaur dengan robot dalam keseharian mereka. Isu ini bahkan sudah dikembangkan puluhan tahun yang lalu dalam beberapa film.Banyak pekerjaan akan dlakukan oleh mesin-mesin cerdas bernama robot tersebut.
Perlu juga kita ingat bahwa robot-robot tesebut diciptakan oleh manusia. Tidak ada yang sempurna, kerusakan dan kekeliruan bisa saja terjadi kapan saja. Dan untuk itu dibutuhkan tenaga ahli untuk memperbaiki mereka para “mesin cerdas” tersebut. Teknisi atau tenaga ahli ini, akan dilengkapi denga kemampuan dibidanng software dan hardware dari robot tersebut.
2. Polisi Cyber Crime
Mungin sekarang jumlah kejahatan dalam dunia maya masih cenderung sedikit, apakah itu jumlah kasus yang ada maupun kenyataan yang berhasil diusut dan diendus publikasi.
Perkembangan peradaban juga tidak pernah bisa dilepaskan dari salah satu unsurnya, yaitu “kriminal atau kejahatan”. Akan banyak terjadi kejahatan didunia IT.
Untuk itu dibutuhkan para “pihak berwajib”, para penegak keadilan yang bertugas mengendalikan situasi keamanan yang ada. Walaupun sekarang di Kepolisian sudah ada divisi Cyber Crime, namun jumlahnya yang masih sedikit.
Kebutuhan dan keharusan akan menuntut jumlah yang ada untuk ditingkatkan lagi. Bisa saja nantinya persentase jumlah mereka akan meningkat drastis beberapa kali lipat. Ini artinya dibutuhkan pula orang yang tepat untuk profesi ini, dan pilihan utama yaitu masyarakat IT atau orang-orang yang memang sudah familiar dan mendalami IT tersebut.
justru muncul sebagai cabang profesi baru.
Walaupun tidak ditunjang dengan landasan toeri yang mendukung, saya berasumsi beberapa profesi berikut akan hilang, tidak lagi dianggap sebagai profesi yang diminati, profesi tersebut antara lain seperti:
1.Programmer
Meskipun pada dasarnya kita harus mengetahui dan memahami dengan baik pemograman, pengkodean, namun profesi ini dianggap sebagai profesi pada strata yang lebih rendah. Perkembagnan bahasa pemograman pun mau tak mau melindas para professional yang tidak bisa bertahan dan beradaptasi.
Nantinya akan semakin sedikit orang yang berminat mendalami pemograman dan menjadi seorang programmer. Hal ini juga akan diperparah dengan kecenderungan kemudahan yang pada awalnya juga ditawarkan para programmer tersebut. Semua menjadi serba mudah dan instan, tanpa mengabaikan kualitas.
2.Jasa Instalasi komputer dan peralatannya
Pada masa lalu dan mungkin masih berlangsung hingga sekarang, jumlah orang yang mengerti tentang instalasi komputer dan peralatanya, hardware maupun software masih sangat sedikit.
Profesi ini sangat diminati dan dapat menjanjikan keuntungan yang besar meskipun dengan modal yang minim.
Namun Perkembangan kemudahan akses informasi akan membuat hal itu tidak lagi berlaku. Para vendor pun akan membuat semua komponen yang ada menjadi semakin user friendly mungkin.
Para end user akan dengan sangat mudah membangun perlatan komputer yang mereka inginkan tanpa perlu jasa pihak lain.
3.Jasa service komponen komputer
Point ini mungkin tidak jauh beda dengan point sebelumnya. Dimana para "penjaja jasa" service pada masa yang akan datang juga akan terlindas dengan perkembangan yang ada. End user akan bisa melakukan service dan perbaikan ringan terhadap komputer mereka. Kalaupun mereka tidak punya cukup waktu untuk melakukannya sendiri kemungkinan bagi mereka untuk membeli produk yang baru tetap ada. Karena perlu kita ingat bahwa salah satu karakteristik perkembangan dunia IT adalah kecenderungan peningkatan kualitas suatu produk dan dibarengi dengan harga yang semakin hari semakin terjangkau/murah pula.
Meskipun begitu, selaku masyarakat IT kita juga dihadapkan dengan kondisi yang contrary, dimana ada kemungkinan kedepan akan muncul beberapa profesi baru didunia IT, seperti :
1. Teknisi robot
Pernahkah anda menonton film-film dimana ditampilkan adanya suatu
masyatakat yang berbaur dengan robot dalam keseharian mereka. Isu ini bahkan sudah dikembangkan puluhan tahun yang lalu dalam beberapa film.Banyak pekerjaan akan dlakukan oleh mesin-mesin cerdas bernama robot tersebut.
Perlu juga kita ingat bahwa robot-robot tesebut diciptakan oleh manusia. Tidak ada yang sempurna, kerusakan dan kekeliruan bisa saja terjadi kapan saja. Dan untuk itu dibutuhkan tenaga ahli untuk memperbaiki mereka para “mesin cerdas” tersebut. Teknisi atau tenaga ahli ini, akan dilengkapi denga kemampuan dibidanng software dan hardware dari robot tersebut.
2. Polisi Cyber Crime
Mungin sekarang jumlah kejahatan dalam dunia maya masih cenderung sedikit, apakah itu jumlah kasus yang ada maupun kenyataan yang berhasil diusut dan diendus publikasi.
Perkembangan peradaban juga tidak pernah bisa dilepaskan dari salah satu unsurnya, yaitu “kriminal atau kejahatan”. Akan banyak terjadi kejahatan didunia IT.
Untuk itu dibutuhkan para “pihak berwajib”, para penegak keadilan yang bertugas mengendalikan situasi keamanan yang ada. Walaupun sekarang di Kepolisian sudah ada divisi Cyber Crime, namun jumlahnya yang masih sedikit.
Kebutuhan dan keharusan akan menuntut jumlah yang ada untuk ditingkatkan lagi. Bisa saja nantinya persentase jumlah mereka akan meningkat drastis beberapa kali lipat. Ini artinya dibutuhkan pula orang yang tepat untuk profesi ini, dan pilihan utama yaitu masyarakat IT atau orang-orang yang memang sudah familiar dan mendalami IT tersebut.
Imajinasi Tentang Arah Perkembangan IT di Masa Depan
Bagi saya sendiri bayangan yang ada tidak jauh beda dari apa yang saya coba paparkan pada petemuan tersebut. Dimana saya memebayangkan tentang beberapa hal yang saya bagi dalam beberapa point yakni sebagai berikut :
1. Adaptasi dunia IT berkaitan dengan sumber daya energi isu tentang kelangkaan energi dimasa datang menjadi pertimbangan mendasar saya untuk point ini. Seperti yang sudah mulai kita alami dimasa sekarang ini, ditambah dengan berbagai hipotesa yang dikaji para ahli terkait dibinganya, persediaan energi konvensional semakin hari akan semakin menipis.
saya membayangkan dimana pada masa depan akan banyak ditemukan teknologi hemat energi, yang disertai pula dengan penemuan-penemuan sumber energi baru. Komponen dunia IT akan beradaptasi dengan konsep-konsep seperti "Go Green", "Triple R : Reduce, Reuse, dan Recycle", dan "Les energi consume". akan dihasilkan komponen-komponen IT/komputer yang hemat energi, sangat bersahabat dengan alam tentunya dengan fitur dan kemampuan yang lebih sophisticated.
2.Pengambangan dan perluasan jarigan komputer bisa dibayangkan dimana para petani di daerah terpencil, para nelayan di samudera luas, pekerja tambang, pendaki puncak-puncak gunung, bahkan penyelam di dasar laut sekalipun dapat mengakses internet tanpa batas, gratis, dan dengan kecepatan sangat tinggi. negara manapun didunia sudah mengembangkan dengan baik jaringan komputernya.
3.Bentuk fisik bardware akan semakin ringkas dan berkurang Seperti pada film Sci-Fi (baca : Science Fiction/Fiksi Ilmiah) yang sering saya tonton. Mungkin akan banyak ditemukan dan berlaku umum/lumrah dimana tidak ada lagi bentuk fisik dari monitor. Output/show device akan digantikan dengan layar sentuh maya yang dihadirkan oleh sinar hologramdari pemancarnya. Pemancar sinar seperti layaknya projector akan memancarkan sinar dengan bentuk dan ukuran tertentu yang bisa di customize. Pemancar tersebut bisa saja terintegrasi langsung dengan CPU, yang berbentuk ringkas dan portable.
perkembangan teknlogi hardware menghasilkan segala sesuatu dengan kemampuan berkali-kali lipat jauh lebih bagus, namun dengan ukuran yang jauh lebih kecil pula. Chip processor akan menjadi sangat kecil, begitu juga dengan memory, harddisk, dan lainya. Tidak diperlukan lagi sistem pendingin konvensional, dan semuanya menjadi sangat portable.
Bagaimana kita selaku warga IT mengadapi dan mengantisipasi peruahan tersebut? Seperti apa yang disampaikan pak Nixon pada perkuliahan pertemuan kita tersebut ; "Perkembangan IT sangat liar". Memang benar bahwa perkembangan yang terjadi di dunia It sangatlah cepat dan bersifat massive. Bahasa pemograman yang kita pelajari saat ini, mungkin saja sudah ditingglakan sejak lama oleh bebearpa kampus didunia ini. Komponen-komponen hardware yang beberapa bulan sebelumnya merupakan yang "terbaru" dan "tercanggih" mungkin saja saat ini sudah memiliki versi yang lebih mutakhir lagi atau memilkiki versi saingan yang diluncurkan vendor kompetitor mereka, dan tentunya dengan kemampuan yang lebih baik.
Memang benar adanya bahwa akan sangat susah menjadi warga IT (sebutan oleh saya bagi orang-orang IT) yang memiliki kemampuan multidisiplin. Dimana kita menguasai dengan baik di berbagai disiplin ilmu atau field yang ada di dunia IT, sebut saja pemograman, jaringan, data base, seni digital komputasi, dan lain sebagainya.
Kita harus mampu menganalisa "bagian mana yang memiliki kecenderungan lebih" bagi kita. Disiplin ilmu mana yang cenderung lebih kita minati dan kuasai. setelah mampu menganalisa dan cukup yakin akan hal itu, barulah kita mengerahkan seluruh daya untuk dapat mengikuti perkembanganya. Misalnya seperti saya yang lebih cenderung memiliki minat pada field seni digital komputasi, desain dan multimedia, maka saya akan berusaha sebaik mungkin fokus dan menekuni field tersebut. Hal ini bukan berarti ktia meunutup kemungkinan untuk mempelajari field/disiplin lain. Kita juga musti mengikuti dan mengetahui dinamika perkembangan yang ada, tentunya dengan porsi yang jauh lebih sedikit dari apa yang menjadi fokus prhatian kita. Sesederhana update pengetahuan dan informasi.
Dari field yang kita pilih untuk tekuni, maka kita harus tanggap akan permintaan pasar, trend, dan hal lainya. Kita juga harus melengkapi diri dengan berbagai kemampuan tambahan dan sertifikasi yang tentunya akan sangat berpengaruh pada kompetensi, kualitas, dan kredibilitas kita. Kita juga tidak boleh resisten terhadap hal baru, seperti menolak untuk mempelajarinya. Kita tidak boleh berpuas diri dengan pencapaian yang ada, walaupun nantinya kita sudah sampai pada titik tertentu yang dianggap sebagai ahli atau orang yang sangat kompeten pada suatu bidang.
Seperti yang saya ungkapkan diatas dan beberapa kali sempat saya singgung, profesi saya mungkin akan cenderung berkaitan dengan dunia multimdedia, seni komputasi, desain, dan periklanan. Saya akan lebih fokus pada bidang tersebut, tentunya tanpa mengabaikan bidang yang lain. Saya akan menambah asuopan ilmu saya pada bidang tersebut, serta mencari sumber ilmu yang lain semisal kursus, workshop, otodidak, dan lainnya.
1. Adaptasi dunia IT berkaitan dengan sumber daya energi isu tentang kelangkaan energi dimasa datang menjadi pertimbangan mendasar saya untuk point ini. Seperti yang sudah mulai kita alami dimasa sekarang ini, ditambah dengan berbagai hipotesa yang dikaji para ahli terkait dibinganya, persediaan energi konvensional semakin hari akan semakin menipis.
saya membayangkan dimana pada masa depan akan banyak ditemukan teknologi hemat energi, yang disertai pula dengan penemuan-penemuan sumber energi baru. Komponen dunia IT akan beradaptasi dengan konsep-konsep seperti "Go Green", "Triple R : Reduce, Reuse, dan Recycle", dan "Les energi consume". akan dihasilkan komponen-komponen IT/komputer yang hemat energi, sangat bersahabat dengan alam tentunya dengan fitur dan kemampuan yang lebih sophisticated.
2.Pengambangan dan perluasan jarigan komputer bisa dibayangkan dimana para petani di daerah terpencil, para nelayan di samudera luas, pekerja tambang, pendaki puncak-puncak gunung, bahkan penyelam di dasar laut sekalipun dapat mengakses internet tanpa batas, gratis, dan dengan kecepatan sangat tinggi. negara manapun didunia sudah mengembangkan dengan baik jaringan komputernya.
3.Bentuk fisik bardware akan semakin ringkas dan berkurang Seperti pada film Sci-Fi (baca : Science Fiction/Fiksi Ilmiah) yang sering saya tonton. Mungkin akan banyak ditemukan dan berlaku umum/lumrah dimana tidak ada lagi bentuk fisik dari monitor. Output/show device akan digantikan dengan layar sentuh maya yang dihadirkan oleh sinar hologramdari pemancarnya. Pemancar sinar seperti layaknya projector akan memancarkan sinar dengan bentuk dan ukuran tertentu yang bisa di customize. Pemancar tersebut bisa saja terintegrasi langsung dengan CPU, yang berbentuk ringkas dan portable.
perkembangan teknlogi hardware menghasilkan segala sesuatu dengan kemampuan berkali-kali lipat jauh lebih bagus, namun dengan ukuran yang jauh lebih kecil pula. Chip processor akan menjadi sangat kecil, begitu juga dengan memory, harddisk, dan lainya. Tidak diperlukan lagi sistem pendingin konvensional, dan semuanya menjadi sangat portable.
Bagaimana kita selaku warga IT mengadapi dan mengantisipasi peruahan tersebut? Seperti apa yang disampaikan pak Nixon pada perkuliahan pertemuan kita tersebut ; "Perkembangan IT sangat liar". Memang benar bahwa perkembangan yang terjadi di dunia It sangatlah cepat dan bersifat massive. Bahasa pemograman yang kita pelajari saat ini, mungkin saja sudah ditingglakan sejak lama oleh bebearpa kampus didunia ini. Komponen-komponen hardware yang beberapa bulan sebelumnya merupakan yang "terbaru" dan "tercanggih" mungkin saja saat ini sudah memiliki versi yang lebih mutakhir lagi atau memilkiki versi saingan yang diluncurkan vendor kompetitor mereka, dan tentunya dengan kemampuan yang lebih baik.
Memang benar adanya bahwa akan sangat susah menjadi warga IT (sebutan oleh saya bagi orang-orang IT) yang memiliki kemampuan multidisiplin. Dimana kita menguasai dengan baik di berbagai disiplin ilmu atau field yang ada di dunia IT, sebut saja pemograman, jaringan, data base, seni digital komputasi, dan lain sebagainya.
Kita harus mampu menganalisa "bagian mana yang memiliki kecenderungan lebih" bagi kita. Disiplin ilmu mana yang cenderung lebih kita minati dan kuasai. setelah mampu menganalisa dan cukup yakin akan hal itu, barulah kita mengerahkan seluruh daya untuk dapat mengikuti perkembanganya. Misalnya seperti saya yang lebih cenderung memiliki minat pada field seni digital komputasi, desain dan multimedia, maka saya akan berusaha sebaik mungkin fokus dan menekuni field tersebut. Hal ini bukan berarti ktia meunutup kemungkinan untuk mempelajari field/disiplin lain. Kita juga musti mengikuti dan mengetahui dinamika perkembangan yang ada, tentunya dengan porsi yang jauh lebih sedikit dari apa yang menjadi fokus prhatian kita. Sesederhana update pengetahuan dan informasi.
Dari field yang kita pilih untuk tekuni, maka kita harus tanggap akan permintaan pasar, trend, dan hal lainya. Kita juga harus melengkapi diri dengan berbagai kemampuan tambahan dan sertifikasi yang tentunya akan sangat berpengaruh pada kompetensi, kualitas, dan kredibilitas kita. Kita juga tidak boleh resisten terhadap hal baru, seperti menolak untuk mempelajarinya. Kita tidak boleh berpuas diri dengan pencapaian yang ada, walaupun nantinya kita sudah sampai pada titik tertentu yang dianggap sebagai ahli atau orang yang sangat kompeten pada suatu bidang.
Seperti yang saya ungkapkan diatas dan beberapa kali sempat saya singgung, profesi saya mungkin akan cenderung berkaitan dengan dunia multimdedia, seni komputasi, desain, dan periklanan. Saya akan lebih fokus pada bidang tersebut, tentunya tanpa mengabaikan bidang yang lain. Saya akan menambah asuopan ilmu saya pada bidang tersebut, serta mencari sumber ilmu yang lain semisal kursus, workshop, otodidak, dan lainnya.
Setelah Tamat Mau Jadi Apa ?
AKAN JADI APA KALIAN SETELAH LULUS NANTI ?
Sungguh sebuah pertanyaan yang sangat menantang? Dengan latar belakang sebagai seseorang yang tidak cukup familiar dan mengenal dengan baik dunia komputer serta sebagai seseorang yang dari awal tidak punya bayangan akan terjun kedunia IT, mungkin saya hanya akan menjawab pertanyaan besar tersebut secara diplomatis saja.
Saya belum punya gambaran yang meyakinkan tentang apa yang nantinya akan terjadi pada saya. tidak sama dengan yang dulu saya cita-cita kan dari awal. Untuk dunia komputer ini saya merasa kalau kompetensi dan minat saya lebih cenderungke arah akademis dan seni. Akademis dalam hal ini, setelah beberapa semester saya lewati saya merasa cenderung bisamengikuti perkuliahan dengan baik, dan bahkan beberapa diantaranya lulus dengan nilai yang cukup memuaskan. Namun disisi lain, saya merasa tidak mempunyai skill komputer yang lebih spesifik dan saya kuasai. Dunia komputer adalah dunia yang sangat berkaitan erat dengan praktik.
Semakin sering seseorang berinteraksi dengan komputer maka akan semakin baik pula nantinya tinkat penguasaan dan pemahamannya akan dunia komputer. Berkaitan dengan akademis ini pula, maka saya punya beberapa gambaran tentang apa yang nantinya akan saya lakukan.profesi yang mungkin akan saya geluti adalah sebagai seorang tenaga pengajar, apakah itu dosen ataupun mentor/instruktur kursus komputer. Berikutnya adalah sebagai seorang konsultan, analyst, atau project manager. Hal ini dikarenakan kecenderungan ketertarikan saya pada bidang tersebut dibandingkan pada komputer praktis seperti halnya menjadi seorang programmer.
Dalam seni, yang saya bayangkan berkaitan dengan ketertarikan saya dari dulu pada dunia seni rupa dan photography. Saya membayangkan profesi sebagai seorang graphic designer, konsultanperiklanan, wirausahawan perikalanan, photographer, animator dan lain sebagainya. Backgound budaya saya nanti juga nya akan berpengaruh. Dimana saya lebih cenderung tertarik untuk berwirausaha, dibandingkan menjadi seorang pegawai. Walaupun itu tidak menutup kemungkinan bagi saya untuk menjadi keryawan untuk beberapa saat.
Sungguh sebuah pertanyaan yang sangat menantang? Dengan latar belakang sebagai seseorang yang tidak cukup familiar dan mengenal dengan baik dunia komputer serta sebagai seseorang yang dari awal tidak punya bayangan akan terjun kedunia IT, mungkin saya hanya akan menjawab pertanyaan besar tersebut secara diplomatis saja.
Saya belum punya gambaran yang meyakinkan tentang apa yang nantinya akan terjadi pada saya. tidak sama dengan yang dulu saya cita-cita kan dari awal. Untuk dunia komputer ini saya merasa kalau kompetensi dan minat saya lebih cenderungke arah akademis dan seni. Akademis dalam hal ini, setelah beberapa semester saya lewati saya merasa cenderung bisamengikuti perkuliahan dengan baik, dan bahkan beberapa diantaranya lulus dengan nilai yang cukup memuaskan. Namun disisi lain, saya merasa tidak mempunyai skill komputer yang lebih spesifik dan saya kuasai. Dunia komputer adalah dunia yang sangat berkaitan erat dengan praktik.
Semakin sering seseorang berinteraksi dengan komputer maka akan semakin baik pula nantinya tinkat penguasaan dan pemahamannya akan dunia komputer. Berkaitan dengan akademis ini pula, maka saya punya beberapa gambaran tentang apa yang nantinya akan saya lakukan.profesi yang mungkin akan saya geluti adalah sebagai seorang tenaga pengajar, apakah itu dosen ataupun mentor/instruktur kursus komputer. Berikutnya adalah sebagai seorang konsultan, analyst, atau project manager. Hal ini dikarenakan kecenderungan ketertarikan saya pada bidang tersebut dibandingkan pada komputer praktis seperti halnya menjadi seorang programmer.
Dalam seni, yang saya bayangkan berkaitan dengan ketertarikan saya dari dulu pada dunia seni rupa dan photography. Saya membayangkan profesi sebagai seorang graphic designer, konsultanperiklanan, wirausahawan perikalanan, photographer, animator dan lain sebagainya. Backgound budaya saya nanti juga nya akan berpengaruh. Dimana saya lebih cenderung tertarik untuk berwirausaha, dibandingkan menjadi seorang pegawai. Walaupun itu tidak menutup kemungkinan bagi saya untuk menjadi keryawan untuk beberapa saat.
